TERBARU.LINK – Setiap orang mungkin menunjukkan masalah ginjal dengan cara yang berbeda. Sayangnya, sebagian besar orang tidak menyadari bahwa kondisi mereka merupakan indikasi kesulitan ginjal.
Ginjal merupakan salah satu organ tubuh yang paling vital. Organ-organ ini menyaring darah tubuh, membuang polutan, dan menjaga keseimbangan air yang tepat.
Akumulasi racun yang di sebabkan oleh masalah ginjal dapat menyebabkan penyakit dalam tubuh. Lalu, gejala apa yang mengindikasikan masalah ginjal?
BACA JUGA : Honda Raih Dua Penghargaan Bergengsi dan Raih Penghargaan Mobil Terbaik Jepang 2024–2025
Indikasi Masalah Ginjal
Menurut WebMD, berikut ini adalah indikator masalah ginjal yang perlu di waspadai:
- Merasa terus-menerus lelah
Urine merupakan hasil dari penyaringan limbah dari darah oleh ginjal. Racun dapat terkumpul ketika ginjal tidak bekerja dengan benar.
Kelelahan merupakan gejala umum yang membuat orang lebih rentan merasa lemah, lelah, atau mengalami kesulitan berkonsentrasi. Hormon yang di produksi oleh ginjal memerintahkan tubuh untuk memproduksi sel darah merah. Darah tidak dapat mengalirkan oksigen sebanyak yang di butuhkan otak dan otot jika tidak ada cukup sel darah merah.
Meskipun banyak orang memiliki masalah ginjal, tujuh gejala ini sering kali di abaikan.
- Kurang tidur
Apnea tidur dapat di kaitkan dengan penyakit ginjal kronis (CKD), yang melemahkan ginjal dari waktu ke waktu dan dapat mengakibatkan gagal ginjal, menurut penelitian. Karena apnea tidur membuat tubuh tidak mendapatkan cukup tidur, hal itu dapat membahayakan ginjal untuk mendapatkan oksigen yang cukup.
Karena penyempitan leher, penumpukan racun, dan faktor-faktor lainnya, CKD dapat menyebabkan apnea tidur.
- Iritasi kulit
Jika racun menumpuk dalam darah dan ginjal tidak dapat membuangnya, penyakit ini dapat berkembang. Ruam akan muncul atau seluruh tubuh dapat teriritasi sebagai akibatnya.
Ginjal pada akhirnya dapat kehilangan kapasitasnya untuk menjaga keseimbangan mineral dan nutrisi tubuh. Masalah mineral dan tulang dapat terjadi karenanya, yang dapat menyebabkan kulit kering dan gatal.
- Edema wajah dan kaki
Cairan terakumulasi dalam tubuh ketika ginjal tidak mampu membuang garam dengan baik. Pembengkakan pada tangan, kaki, pergelangan kaki, tungkai, atau wajah dapat terjadi akibat hal ini.
Pembengkakan dapat terasa, terutama pada pergelangan kaki dan telapak kaki. Selain itu, pembengkakan di sekitar mata dapat menjadi tanda kebocoran protein dalam urin.
- Kram otot
Kram kaki dan otot lainnya dapat mengindikasikan gangguan fungsi ginjal. Otot dan saraf dapat mengalami malfungsi karena ketidakseimbangan natrium, kalsium, kalium, atau elektrolit lainnya.
- Sesak napas
Hormon yang di sebut eritropoietin tidak di produksi dalam jumlah yang cukup oleh organ tubuh Anda ketika Anda menderita penyakit ginjal. Tubuh Anda di perintahkan untuk memproduksi sel darah merah oleh hormon tersebut.
Tanpa hormon tersebut, Anda mungkin mengalami di spnea dan anemia. Penumpukan cairan merupakan faktor lain yang dapat membuat pernapasan menjadi sulit. Berbaring dapat membuat Anda merasa seolah-olah sedang tenggelam dalam situasi yang ekstrem.
- Pikiran yang tidak jernih
Racun dapat memengaruhi otak Anda saat ginjal tidak mampu membuang semua limbah dari tubuh Anda. Selain itu, anemia dapat mencegah otak Anda mendapatkan oksigen yang di butuhkannya.
Penyakit ini dapat menyebabkan vertigo dan membuat Anda sulit untuk fokus dan mengingat sesuatu. Selain itu, Anda dapat merasa sangat bingung sehingga sulit untuk menyelesaikan tugas-tugas dasar.
- Nafsu makan menurun
Penyakit ginjal dapat mengganggu perut Anda dan membuat Anda merasa mual. Akibatnya, Anda mungkin merasa kurang lapar, yang pada akhirnya dapat menyebabkan Anda kehilangan berat badan.
- Bau mulut
Uremia adalah akibat dari ketidakmampuan ginjal untuk menyaring limbah. Bau mulut dapat terjadi karenanya.
Selain itu, makanan mungkin terasa seperti logam atau tidak enak karena racun dalam aliran darah.
- Urine berwarna cokelat, merah, atau berbusa
Kelebihan protein yang di sebut albumin dapat menjadi penyebab urine berbusa. Masalah ginjal mungkin menjadi penyebabnya.
Urine berwarna cokelat atau sangat pucat juga dapat di terima. Darah yang bocor ke kandung kemih dapat di sebabkan oleh gangguan fungsi ginjal. Infeksi, tumor, dan batu ginjal juga dapat menyebabkan darah dalam urin.
[…] BACA JUGA : Sepuluh Gejala Masalah Ginjal yang Sering Diabaikan, Termasuk Jenis Bau Mulut Ini […]
Komentar ditutup.