Restoran di Hotel Legendaris Viral Usai Diduga Usir Pengunjung

TERBARU.LINK – Keributan terjadi akibat laporan dari seorang pelanggan yang datang ke hotel tersebut. Ia yang memesan teh dan kue, mengaku diusir untuk duduk dan makan di area restoran.

Sering kali hotel dan restoran tak hanya menjadi tempat menginap dan bersantai. Apalagi jika memiliki bangunan legendaris yang berusia ratusan tahun.

Nilai historis yang tersimpan di dalam bangunan tersebut pun tak luput menarik perhatian pengunjung. Wisata sejarah ke museum yang ada di sekitar hotel dan restoran lama juga digemari.

Seperti seorang wanita yang tergoda berwisata sejarah ke sebuah hotel tua dan masuk ke museumnya. Namun, di akhir perjalanan ia mengaku di perlakukan tak mengenakkan.

BACA JUGA : Menelaah Kebijakan BPJS Kesehatan: Nilai Rujukan Fleksibel

Di lansir dari South China Morning Post (28/12) seorang wanita mendaftarkan diri untuk berwisata menjelajahi sebuah hotel. Jejak sejarah hotel yang pernah di jadikan tempat menginap oleh Letnan dari Amerika Serikat hingga Charlie Chaplin itu sangat menarik perhatiannya.

Selain itu, bangunan hotel ini menjadi saksi bisu Perang Dunia II yang sedang berlangsung. Tak hanya wisata sejarah, paket wisata seharga Rp658.000 tersebut sudah termasuk makanan dan minuman yang di sajikan oleh restoran hotel.

Di akhir sesi pemandu wisata, ia hanya di beri sepotong kue dan secangkir kopi untuk dibawa pulang. Namun saat hendak duduk di restoran atau pojok kafe, ia tidak di perbolehkan. Ia di arahkan untuk keluar dan langsung meninggalkan hotel.

“Mereka benar-benar hanya memberi saya tur singkat dan memberi saya sepotong kue dan kopi. Apakah saya benar-benar membayar untuk dipermalukan?” tanya pengunjung tersebut dengan bingung.

Bahkan, hotel tersebut juga viral karena muncul dalam serial televisi berjudul Blossoms Shanghai. Lebih lanjut ia mengatakan, untuk mendapatkan kesempatan tur, ia telah menunggu selama setahun karena paket wisata selalu penuh.

Unggahan keluhan tersebut kemudian menjadi viral di media sosial. Banyak netizen yang tidak menyangka dengan perlakuan pemandu wisata di hotel ternama tersebut.

“Dengan harga Rp 658.000, seharusnya aku bisa makan dengan nyaman jika mengajak keluarga ke restoran itu,” sahut salah satu netizen.

“Padahal setahuku, tiket masuk museum di sana cuma Rp 132.000 per orang,” kata netizen lainnya.