TERBARU.LINK – Polisi buka suara terkait viralnya semen di Kemayoran yang banyak pengemudinya mengalami kecelakaan. Polisi membenahi viral omelan lewat hiburan berbasis web yang merekam keberatan sejumlah pengendara sepeda motor yang menabrak pembatas jalan besar di jalan layang menuju Kemayoran, Minggu (31/12) pagi.
Kabid Periklanan Polres Kemayoran Bripka Ricky Sihite menilai pihak substansial sudah mempertimbangkan keadaan di lapangan, salah satunya penerangan lampu jalan.
Dari video katanya keadaannya remang-remang, padahal di sana jelas indah. Lampu di sepanjang jalan menyala, kata Ricky saat di hubungi, Minggu (31/12).
Sementara terkait keberatan terhadap substansi yang di sampaikan terlalu mendalam, lanjut Ricky, hal tersebut memang di sengaja. Untuk mencegah lubang bagi sepeda motor untuk melewati hambatan jalan yang besar.
Memang ada bahasanya, di data Focal Jakarta karena terlalu top to bottom. Kenapa kita masuk ke dalamnya terlalu dalam, karena misalkan kita di pinggir, kadang sepeda motor lewat begitu saja. “Karena pinggirannya terlalu tipis,” katanya.
Nah dari hasil pemeriksaan Focal Polda Metro Jaya, Ricky mengatakan, kecelakaan itu hanya terjadi satu kali. Di mana, kebetulan ada sepeda motor yang membawa sayur mayur pada dini hari.
“Ternyata itu sayur utamanya. Bagaimana kalau kita periksa, karena ada kecelakaan ya? Sebenarnya kalau dilihat-lihat, saat itu mungkin dia sedang lesu. Karena yang jelas masih cemerlang, ”dia masuk akal.
“Memang sambungnya, katanya kejadiannya dua kali. Kalau saya cek di sumbernya, praktis mirip sekali. Memang untuk kedua kalinya di katakan ada kecelakaan lagi, kami temukan di ( kedua) video tidak ada korban jiwa (motor terluka) dan posisinya juga terlihat jelas,” imbuhnya.
Meski belum ada laporan terkait kecelakaan tersebut, Ricky mengatakan, motivasi di balik penetapan tersebut adalah untuk mencegah terjadinya baku tembak yang di lakukan oleh penumpang yang ugal-ugalan di kawasan flyover.
“Jadi untuk apa kita melakukan itu, mengingat dari tahun ke tahun sering terjadi adu petasan di sana. potensi perang petasan,” ujarnya.
Sementara itu, untuk kondisi di kawasan, telah di pasang stempel jalan agar masyarakat mengetahui adanya hambatan besar. Di mana, blok-blok besar tersebut di berlakukan di lima ruas jalan pada perayaan Tahun Baru hingga pukul 02.00 WIB.
Sebanyak lima ruas jalan memiliki batas-batas substansial yang di buat untuk mengalihkan lalu lintas. Di antara mereka; 1. Jalan Layang Klinik Mitra Kemayoran; 2. Pisahkan Rekan Terbang Lebih dari; 3. Sepeda Rumah KFC Mitra Kemayoran; 4. Puri Tidak Langsung (dari dua judul); dan 5. Ondel Tidak Langsung (dari dua bantalan).
Sebelumnya, sebuah video yang di unggah ke akun Instagram @jakut.info menjadi heboh dengan cerita tidak adanya data terkait penghentian jalan dan petugas waspada di sana.
“Ada satu lagi yang jatuh di depan mata. Puaskan petugas, jangan tutup jalan begitu saja!! Jalur cepat ditutup, habis lampu merah akan ada polisi gas, apalagi kalau harus lewat jalan layang!! Tidak ada data kenapa ditutup, tidak ada tanda kalau tutup, JANGAN APA-APA PADA aparat. Tidak ada yang mengkoordinasikan jalan kalau diasumsikan tutup,” tulis catatan itu.
Sejujurnya, dalam video tersebut terungkap bahwa kecelakaan telah terjadi berkali-kali, baik kendaraan maupun sepeda motor.
“Ada apa ini? Motornya sudah mengalami kecelakaan sejak tadi. Berkali-kali ada korban jiwa,” kata penghuni dalam video tersebut.
TERBARU.LINK - Pemanfaatan teknologi hybrid pada kendaraan LCGC (Low Cost Green Car) menjadi ide menarik…
TERBARU.LINK - Pada 21 November 2024, seri Oppo Find X8 akan diperkenalkan secara resmi di…
TERBARU.LINK - Real Madrid, tim di La Liga, telah memutuskan apa yang akan dilakukan dengan…
TERBARU.LINK - Elsa, seorang asisten rumah tangga (ART) asal Indonesia yang bekerja di Singapura, mendadak…
TERBARU.LINK - Salah satu jenis kanker yang berkembang di lapisan dinding lambung adalah kanker lambung.…
TERBARU.LINK - Dalam rangka memperluas usahanya di wilayah Jawa Barat, produk kampas rem Bendix menggandeng…
This website uses cookies.