TERBARU.LINK – 6 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan, Membantu Menurunkan Glukosa dan Kolesterol. Kelor- – – atau di kenal dengan nama Moringa oleifera merupakan tanaman kaya suplemen yang berasal dari pohon kelor. Daun kelor, biji, kulit kayu, akar, getah dan bunganya telah lama di gunakan dalam pengobatan tradisional di seluruh Asia Selatan dan Tenggara.
Kelor sangat kaya akan antioksidan yang baik dan senyawa tanaman bioaktif. Tak di sangka, tanaman ini telah di kenal dengan khasiat medisnya selama ribuan tahun.
Berikut ini beberapa manfaat daun kelor untuk kesehatan, seperti di lansir Hours of India, Minggu (17/12/2023).
Kelor telah di kaitkan dengan kesadaran insulin yang lebih berkembang, mengelola kadar glukosa. Kadar glukosa yang stabil dapat mengurangi keinginan untuk ngemil dan makan, sehingga meningkatkan berat badan.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelor dapat membantu meningkatkan laju metabolisme, yang dapat menambah berat badan.
Tingkat metabolisme yang lebih tinggi berarti tubuh mengonsumsi kalori dengan lebih efisien. Kandungan serat pada daun kelor mampu menimbulkan sensasi totalitas. Jenis makanan tinggi serat dapat membantu mengendalikan nafsu makan, sehingga mengurangi kemungkinan makan berlebihan.
Daun kelor mengandung senyawa dengan sifat menenangkan dan antibakteri, yang dapat menjaga kesehatan sistem pencernaan. Sistem pencernaan yang berfungsi dengan baik sangat penting untuk konsumsi suplemen dan kesejahteraan secara umum.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa kelor dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, terutama menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Menjaga kadar kolesterol yang sehat sangat penting untuk kesehatan jantung.
Di ungkapkan dari Verrywell Wellbeing, Moringa dapat melindungi jantung dari radikal bebas, kejengkelan, dan kematian jaringan.
Salah satunya, Moringa telah terbukti melindungi dari kerusakan jantung yang di sebabkan oleh DOX, obat antikanker.
Beberapa campuran yang di temukan dalam daun kelor telah terbukti bekerja pada kesehatan perut.
Misalnya, niaziridine, yang di temukan dalam konsentrasi tinggi pada daun kelor, tampaknya meningkatkan retensi nutrisi dan mineral. Hal ini juga dapat meningkatkan bioaktivitas antimikroba tertentu.
Melansir Healthline, rasa gatal merupakan reaksi alami tubuh terhadap infeksi atau cedera. Ini adalah faktor pertahanan yang penting, namun dapat berubah menjadi kondisi medis yang serius jika berlangsung dalam jangka waktu yang lama.
Faktanya, peradangan yang tertunda dikaitkan dengan berbagai kondisi medis yang sedang berlangsung, termasuk penyakit jantung dan kanker.
Sebagian besar produk alami, sayuran, rempah-rempah dan perasa memiliki sifat melembutkan. Meskipun demikian, sejauh mana bantuan tersebut bergantung pada jenis dan ukuran peningkatan mitigasi yang dikandungnya.
Para peneliti percaya bahwa isothiocyanates adalah senyawa penenang utama dalam daun, buah dan biji kelor.
TERBARU.LINK - Pemanfaatan teknologi hybrid pada kendaraan LCGC (Low Cost Green Car) menjadi ide menarik…
TERBARU.LINK - Pada 21 November 2024, seri Oppo Find X8 akan diperkenalkan secara resmi di…
TERBARU.LINK - Real Madrid, tim di La Liga, telah memutuskan apa yang akan dilakukan dengan…
TERBARU.LINK - Elsa, seorang asisten rumah tangga (ART) asal Indonesia yang bekerja di Singapura, mendadak…
TERBARU.LINK - Salah satu jenis kanker yang berkembang di lapisan dinding lambung adalah kanker lambung.…
TERBARU.LINK - Dalam rangka memperluas usahanya di wilayah Jawa Barat, produk kampas rem Bendix menggandeng…
This website uses cookies.