Kesehatan

5 Gejala Diabetes yang Sering Muncul di Malam Hari yang Sering Diremehkan

TERBARU.LINK – Diabetes adalah kondisi medis yang muncul saat tubuh tidak mampu mengatur kadar gula darah (glukosa) secara normal. Hal ini terjadi saat tubuh tidak mampu bereaksi terhadap efek insulin, saat pankreas tidak mampu memproduksi insulin yang cukup, atau saat insulin tidak diproduksi sama sekali.

Untuk menjaga kadar gula darah tetap terkontrol dengan baik, penderita diabetes sering dianjurkan untuk tidur yang cukup. Sayangnya, diabetes dan semua komplikasinya dapat memengaruhi kualitas tidur, yang selanjutnya dapat memengaruhi seberapa baik penyakit tersebut diobati.

BACA JUGA : Motor Custom TVS Ronin dengan Aksesori DM Work Tampil Menawan

Banyak gejala diabetes yang sering muncul di malam hari dapat mengganggu kemampuan untuk tidur nyenyak. Lalu, apa saja gejalanya? Berikut beberapa gejala yang dikutip di Times of India:

  1. Buang air kecil secara teratur
    Urine adalah cara tubuh membuang limbah atau kelebihan gula. Ginjal akan lebih sulit membuang kelebihan gula dari tubuh jika ada dalam darah. Akibatnya, kandung kemih menjadi hiperaktif.

Akibatnya, tubuh mungkin terlalu sering buang air kecil di malam hari. Nama lain untuk penyakit ini adalah nokturia.

  1. Sering Berkeringat
    Stimulasi berlebihan pada kelenjar keringat dapat di sebabkan oleh masalah metabolisme. Menurut sebuah penelitian, hingga 84% penderita diabetes juga menderita hiperhidrosis, atau keringat berlebih, yang disebabkan oleh perubahan kadar gula darah yang tajam.
  2. Tenggorokan Kering
    Pada malam hari, tenggorokan terasa kering dan sakit. Dehidrasi yang disebabkan oleh sering buang air kecil dapat menjadi penyebabnya. Penderita diabetes sering mengalami mulut kering akibat kadar gula darah yang tinggi.

Produksi air liur lebih rendah pada pasien dengan kadar gula darah yang tidak terkontrol dengan baik dibandingkan pada orang yang sehat.

  1. Penglihatan Kabur

Retinopati di abetik di indikasikan jika Anda mengalami penglihatan kabur di malam hari yang membuat Anda sulit membaca. Hal ini dapat terjadi akibat kadar gula darah yang tinggi yang membahayakan pembuluh darah dan saraf organ mata.

Penurunan lapang pandang dan gangguan penglihatan merupakan dua efek dari penyakit retina.

  1. Rentan Lapar

Di abetes dapat membuat Anda lapar tak berujung. Bahkan setelah makan, mungkin masih ada keinginan kuat untuk mengunyah makanan. Nama lain untuk ini adalah polifagia di abetik atau hiperfagia.

Masalah ini dapat muncul pada penderita diabetes karena ketidakseimbangan insulin yang dapat menghalangi kemampuan tubuh untuk mengubah gula menjadi energi.

terbarulink@outlook.com

Recent Posts

Dua Pelajar Ditangkap di Kotagede, Jogja Usai Tawuran

TERBARU.LINK - Pada Selasa pagi, 26/11, terjadi tawuran antarpelajar di Lapangan Karang, Kotagede, Kota Jogja.…

11 jam ago

Motor Custom TVS Ronin dengan Aksesori DM Work Tampil Menawan

TERBARU.LINK - Salah satu model besutan TVS Motor Company, Ronin, sangat cocok untuk dijadikan material…

11 jam ago

Rumornya, Galaxy S25 Ultra akan dibanderol lebih mahal. Ini Alasannya

TERBARU.LINK - Salah satu hal yang paling banyak di bicarakan dan menjadi sorotan dari ponsel…

12 jam ago

Meski Baru Main Sekali, Ruben Amorim Terpukau dengan Bek Manchester United Ini

TERBARU.LINK - Noussair Mazraoui di puji oleh Ruben Amorim. Ia menilai bek tersebut akan menjadi…

12 jam ago

Upacara pemakaman mewah untuk sebuah mobil digelar di India, dengan dihadiri 1.500 pelayat.

TERBARU.LINK - Pemakaman dan penguburan anggota keluarga bukanlah hal yang asing bagi semua orang. Sementara…

1 hari ago

Tak Sering Disadari, Waspadai Gejala Pikun yang Mungkin Muncul pada Mata

TERBARU.LINK - Menurut Ilmuwan, masyarakat umum harus mewaspadai tanda-tanda awal kepikunan yang mungkin muncul di…

2 hari ago

This website uses cookies.